Selasa, 26 Maret 2019
Bandung Di Kala Petang
Kepada siapapun yang mampu merasakan tenang tanpa perlu tatap. Mungkin, kau termasuk seseorang yang sangat percaya dengan kekuatan doa. Bagimu dan dia jarak bukanlah suatu yang sepatutnya dipermasalahkan, meski beberapa rindu juga perlu di pertemukan.
Ada ingin yang terpaksa diurungkan. Untuk menjumpai seseorang yang hanya mampu dilihat dari kejauhan. Tanpa berhadapan, tanpa dekapan karena hanya mampu diwakili oleh lambaian tangan.
Dan untuk segala sesuatu yang sudah pasti ada di genggaman Tuhan. Baiknya tak perlu ada risau yang di pelihara sampai beranak pinak.
Kau yang selalu rela memberi waktu untuk menunggu. Kelak pasti ditemukan dengan seseorang yang akan gelisah karena kegelisahanmu.
Kau yang selalu ikhlas menjaga kesendirianmu. Kelak pasti dipertemukan dengan seseorang yang tak pernah rela meninggalkanmu seorang diri.
Dan kau yang selalu tahu bagaimana caranya menjaga. Kelak pasti dipertemukan dengan seseorang yang mampu membuatmu merasa aman serta nyaman berada dalam peluknya.
Sekiranya seperti itu, dan tentang Bandung di kala petang. Lantunan adzan menjadi bukti tentang kebesaran Tuhan, bahwa sepasang manusia yang tidak pernah mencari, namun saling menemukan.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar